Sistem Pencernaan Manusia - Biologi Kelas 11

Sistem pencernaan manusia merupakan sistem yang membantu manusia dalam mencerna makanan dan minuman yang dikonsumsinya menjadi zat yang sederhana atau lebih mudah dicerna oleh tubuh dan diserap berbagai kandungan di dalamnya yang berguna untuk organ dalam dan bagian tubuh secara keseluruhan

Sistem pencernaan manusia terdiri dari saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan.  
Proses pencernaan terjadi dalam dua cara : 
1) Pencernaan fisik/mekanik/ingesti, yaitu pencernaan makanan secara mekanik
2) Pencernaan kimiawi/digesti, yaitu pencernaan makanan dengan enzim

Urutan atau alur terjadinya proses pencernaan dalam tubuh manusia dapat diamati pada gambar berikut :

A. Mulut

Mulut merupakan organ atau bagian awal terjadinya pencernaan mekanik dan kimiawi. Di dalam mulut dilengkapi dengan gigi dan lidah. Gigi adalah organ pencernaan mekanik yang terdapat pada mulut yang menempel pada gusi. 
Struktur Gigi
Struktur gigi pada manusia terdiri dari :
1) Email, lapisan keras pelindung gigi. 
2) Dentin (tulang gigi) 
3) Pulpa, rongga gigi yang mengandung pembuluh darah dan saraf. 
4) Sementum, lapisan luar akar gigi. 
5) Gusi

Berikut adalah macam-macam gigi berdasarkan usianya : 
1) Gigi susu ( dens lakteus ) adalah gigi pertama yang muncul pada usia 6 bulan. 
2) Gigi sulung (dens desidui ) adalah gigi-gigi yang muncul setelah munculnya gigi susu. 
3) Gigi dewasa ( dens permanentes ) adalah gigi yang muncul setelah gigi susu dan sulung tanggal selama usia 6-14 tahun.

Selanjutnya, jenis-jenis gigi berdasarkan fungsinya : 
1) Gigi seri (insisivus), untuk memotong makanan. 
2) Gigi taring (kaninus), untuk merobek makanan.
3) Gigi geraham depan (premolar) dan gigi geraham belakang (molar), untuk mengunyah dan meng-haluskan makanan.

Tata letak gigi pada anak-anak dan dewasa berbeda yang disesuaikan dengan susunan gigi berdasarkan fungsinya. Gambaran tata letak gigi tersebut dapat dilihat pada gambar berikut :
Komposisi Gigi Anak dan Dewasa
Lidah merupakan organ yang berfungsi untuk membolak-balikan makanan di dalam mulut selama proses pencernaan mekanik dan kimia di dalamnya. Terjadinya hal tersebut untuk memudahkan pencernaan awal suatu makanan. Lidah tersusun atas otot lurik, epitel kubus dan membran mukosa. Lidah mengandung papila yang berfungsi sebagai indra pengecap.
Fungsi lidah meliputi : 
1) Sebagai indra perasa. 
2) Mencampur dan mengaduk makanan dengan ludah. 
3) Mendorong makanan masuk ke esofagus.  Ludah (saliva) dihasilkan oleh kelenjar ludah yang berjumlah tiga pasang.

Kelenjar ludah terdiri dari tiga bagian : 
1) Glandula parotis, terletak dekat telinga, menghasilkan ludah berupa air yang mengandung enzim amilase. 
2) Glandula sublingualis, terletak di bawah lidah, menghasilkan ludah berupa air dan lendir. 
3) Glandula submandibularis, terletak di rahang bawah, menghasilkan ludah berupa air dan lendir
Gambar titik kelenjar ludah
Adanya kelenjar ludah sebagai tempat diproduksinya air dan lendir (ludah) memiliki beberapa fungsi. Fungsi tersebut yaitu untuk mencerna makanan secara kimiawi, membasahi makanan, mencegah mulut dari kekeringan, membunuh mikroorganisme dan sebagai pelarut penyangga. Adapun proses pencernaan kimiawi yang terjadi di dalam mulut yaitu pengubahan amilum (polisakarida) menjadi maltosa (disakarida) dengan adanya enzim ptialin (atau amilase).

B. ESOFAGUS (Kerongkongan)

Esofagus merupakan suatu saluran pencernaan yang terdiri dari sepertiga otot lurik dan duapertiga otot polos, serta dinding permukaannya dilapisi dengan jjaringan epitel pipih berlapis. Esofagus melakukan gerak peristaltik, yaitu gerak kontraksi dan relaksasi otot polos yang mendorong makanan menuju lambung. Gerak peristaltik menghasilkan makanan berbentuk gumpalan yang disebut bolus.

Sebelum makanan masuk ke dalam esofagus, makanan akan melewati daerah percabangan menuju trakea dan esofagus. Di bagian atas percabangan tersebut akan menuju rongga hidung. Daerah percabangan yang dimaksud adalah faring. Pada bagian inilah seseorang biasanya akan mengalami peristiwa tersedak yang disebabkan oleh perjalanan makanan yang tidak semestinya (menuju esofagus). Untuk mengatasi hal tersebut, faring dilengkapi dengan sebuah katup yang dinamakan epiglotis dengan kemampuan membuka dan menutup. Adapun cara kerja epiglotis adalah seperti berikut : 1) Dalam keadaan biasa, epiglotis akan selalu terbuka; 2) Ketika makanan masuk, epiglotis menutup faring sehingga makanan masuk ke dalam esofagus.

C. LAMBUNG

Struktur lambung manusia dapat digambarkan seperti berikut :
Struktur Lambung Manusia
1) Kardia, bagian lambung atas dekat jantung
2) Fundus, bagian lambung tengah yang membulat
3) Pilorus, bagian lambung bawah dekat usus
4) Rugae, adalah membran mukosa yang berlekuk-lekuk untuk melindungi dinding lambung dari abrasi asam lambung
5) Sfingter esofageal, yaitu katup yang menjaga agar makanan yang masuk tetap berada di lambung 6) Sfingter pilorus, yaitu katup yang menjaga makanan agar tidak keluar sebelum pencernaan selesai

Lambung melakukan gerak peristaltik dan pencernaan enzimatik. Perpaduan gerak peristaltik dan getah lambung menghasilkan makanan berbentuk bubur yang disebut kim. Gerak peristaltik lambung berfungsi untuk mengaduk, mencampur makanan dengan getah lambung, dan mendorong makanan keluar dari lambung.  Getah lambung adalah getah yang dihasilkan daerah fundus yang berfungsi untuk mencerna makanan. Sekresi getah lambung dipacu hormon gastrin yang dihasilkan dinding lambung.  
Kandungan getah lambung meliputi :
1) Asam klorida (HCl), mematikan kuman, merusak struktur protein, dan mengaktifkan pepsinogen menjadi pepsin
2) Pepsin, mengubah protein menjadi pepton
3) Renin, menggumpalkan kaseinogen susu menjadi kasein

D. USUS HALUS

Usus halus (intestinum tenue) adalah saluran pencernaan lanjutan dari lambung yang terdiri dari : 
1) Duodenum (usus dua belas jari), tempat bermuaranya saluran pankreas dan kantung empedu, tempat pencernaan makanan dengan enzim-enzim
2) Jejenum (usus kosong), tempat pencernaan makanan dengan enzim-enzim
3) Ileum (usus penyerapan), tempat diserapnya sari-sari makanan hasil pencernaan. 
Struktur Dinding Usus Halus

1) Enterosit, sel epitel silindris yang menyerap sari-sari makanan
2) Sel goblet/parietal, sel yang berfungsi untuk menghasilkan getah
3) Villi, lipatan pada dinding usus halus yang berfungsi memperluas bidang penyerapan.  

Hormon kolesistokinin dan sekretin adalah hormon yang dihasilkan dinding usus halus. 
1) Hormon kolesistokinin (CCK), perangsang empedu untuk mengeluarkan cairan empedu
2) Hormon sekretin (SCT), perangsang pankreas untuk mengeluarkan getah pankreas.  

Getah dinding usus halus mengandung: 
1) Disakarase (sukrase, maltase dan laktase) 
2) Enterokinase 
3) Erepsin 
4) Peptidase 
5) Lipase
Proses Enzimatis pada Usus Halus
Setelah pencernaan selesai, mekanisme yang dilakukan ileum adalah : 
1) Glukosa, asam amino, vitamin dan mineral diserap kapiler darah dalam villi, kemudian diangkut menuju hati, lalu diserap tubuh
2) Asam lemak dan gliserol akan diangkut terlebih dahulu ke pembuluh kil sebelum diserap tubuh

E. USUS BESAR (Kolon)
Struktur Usus Besar
Pertemuan antara usus halus dan usus besar yang menyempit disebut klep ileosekum. Klep ini berfungsi untuk menjaga agar makanan tidak kembali ke usus halus. Pada usus besar menempel suatu bagian kekcil yang dikenal dengan usus buntu. Usus buntu ( sekum ) adalah kantung yang terletak di muara ileum pada usus besar. Usus buntu memiliki appendiks atau umbai cacing.

Fungsi usus besar : 
1) Membentuk massa feses (kotoran). 
2) Mengatur kadar air, garam mineral, dan zat berguna yang tersisa pada feses. 
3) Membusukkan makanan dengan simbiosis dengan bakteri Escherichia coli.

Setelah dibentuk, feses disimpan dalam rektum sebelum dikeluarkan melalui proses defekasi. Defekasi adalah proses pengeluaran zat sisa pencernaan melalui anus. Anus adalah saluran pembuangan zat sisa pencernaan yang terdiri dari sfingter anus dengan otot polos di dalam, dan otot lurik di luar.  Kontraksi rektum dapat menyebabkan refleks gastrokolik yang dapat dilakukan secara sadar, dan otot pencernaan akan berkontraksi sehingga feses terdorong keluar.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

www.domainesia.com